ROHIL, Mandiripos.com- Bupati Rohil, Suyatno mengadakan pertemuan dengan Tim Geopasial pusat, untuk membahas hasil pemetaan yang dilakukan satelit, di Mess bupati Rohil, Bagansiapiapi, Rabu (8/11/2017).
Geopasial merupakan program pusat, untuk Propinsi Riau hanya 5 kabupaten/kota,”Untuk sinkronisasi RTRW sampai PERDA dan ketentuan lainnya didukung SDM serta teknologi yg maju seperti citra satelit,” kata Kasubag Humas Hasnul Yamin.
Dikatakan, manfaat dari pemetaan geopasial, diantaranya untuk memudahkan pencarian data sosial, potensi wisata, pertanian perkebunan dengan akurasi data diatas 90%.
Salah satu contoh, untuk perkebunan, kehutanan dapat diketahui data valid menyangkut HTI, HPH wilayah operasi sampai ke perizinan, limbah dan sebagainya.
Karena itu, kedepan perusahaan tidak dapat mengelak bila melakukan kesalahan, seperti keluar dari wilayah hak operasinya, bahkan juga bila menganggu kawasan hutan lindung.
Sejalan dengan pemikiran Bupati Suyatno, dengan adanya pemetaan yang akurat, maka setiap perencanaan matang bakal mendapatkan hasil sempurna, sehingga dapat diawasi secara seksama.
Selain itu, pemerintah daerah tengah membangun konsep memaksimalkan infrastruktur yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
“Jangan seperti banyak kejadian bangun proyek dulu tapi pemanfaatan nya tidak maksimal, akibatnya anggaran tidak tepat sasaran,” ungkapnya
Bukan hanya itu, kini pemerintah kabupaten bisa menuntut dan berargumentasi dengan pemerintah pusat, jika ditemui permasalahan dengan melengkapi data valid.
“Seperti contoh kalau perusahaan pemegang HPH bila mengabaikan apa yg telah ditentukan meskipun izinnya dikeluarkan oleh pemerintah pusat,” ujarnya
Kedepan, lanjut bupati, pemkab Rohil akan memperkuat data mulai dari tingkat desa, diharapkan moment ini dapat dimanfaatkan instansi terkait menjalankan program pendataan ini.
Pada kesempatan itu hadir, Kepala Bappeda Rohil M Job Kurniawan, Asisten Kesra H Muzakkar, Kasubag Humas Hasnul Yamin.(way)
