RUPAT UTARA – MANDIRI POS, Mewakili Bupati Bengkalis Kasmarni, Wabup Bagus Santoso mendampingi Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Syahrul Aidi Maazat dalam melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Kecamatan Rupat Utara Kamis, 15 Juli 2021.
Mengawali kunjungan kerjanya, Sahrul menyempatkan diri mengunjungi Kelenteng Sin Pin Kiong Desa Titi Akar Dusun Hutan Samak, untuk melihat Kelenteng dengan keindahan bentuk bangunan khas nuansa Tionghoa juga diakui sebagai lokasi wisata bagi masyarakat dalam maupun luar daerah.
Kemudian dilanjutkan dengan melihat dua dermaga di Tanjung Medang yang berhadapan langsung dengan Pulau Beruk.
Kedua dermaga ini dikatakan Kepala Syahbandar Tanjung Medang Doddy Barnas tidak dapat dipergunakan karena pengerjaannya belum selesai.
Dilaporkan dihadapan Syahrul dan Wabup Bagus Santoso, dermaga yang rencananya bakal dipergunakan untuk penyeberangan roro menuju Malaysia tersebut telah dibangun sejak 2010 lalu, menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bengkalis.
Sementara Dermaga tepat disebelahnya sebagai pelabuhan lintas batas telah berdiri sejak tahun 2006 oleh APBD Provinsi.
Anggota Komisi V DPR RI, Syahrul menyebut keinginan kuat dirinya ingin mengunjungi Pulau Rupat terkait ditetapkannya Pulau Rupat sebagai Pusat Kawasan Strategis Nasional (PKSN).
“Memang sudah lama kita ingin pergi ke Pulau Rupat tentu untuk melihat potensi dan letak stategis Rupat Utara. Ini sudah menjadi perhatian kita. Kita telah menyuarakan baik pengembangan pariwisata karena telah berstatus KSPN. Hanya saja belum ada pembangunan mendukung infrastrukturnya terutama adalah jalan lingkar,” pugkasnya.
Oleh karena itu, selaku anggota Komisi V DPR RI yang membidangi infrastruktur dan perhubungan, Syahrul memboyong seluruh mitra kerja komisi V.
Seperti dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Perhubungan, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), serta Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS).
“Saya bawa ditjen untuk melihat kebutuhan dan jalan lingkar yang kita suarakan. Mudah-mudahan ini bisa dikerjakan dalam waktu yang cepat. sehingga apa yang di harapkan Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau menjadikan Pulau Rupat ini destinasi wisata tingkat nasional bisa diwujudkan,” ujar Syahrul.
Terkait akses masyarakat seperti pelabuhan, Syahrul meminta jangan ada pembangunan tidak berfungsi. Jika ada segera dilakukan koordinasi baik itu dengan pihak kabupaten maupun provinsi.
Sependapat dengan politisi lulusan Mesir itu, Wabup Bagus Santoso juga menyuarakan hal yang sama.
Bagus Santoso berharap kedua dermaga tersebut dapat segera dimanfaatkan mengingat fungsinya guna memberikan kesejahteraan bagi masyarkat serta memacu perekonomian semakin tumbuh.
“Saya harap ini bisa dimanfaatkan meskipun belum bisa berjalan sempurna. Kita akan dorong segera difungsikan pos lintas batas ini,” ucap Wabup.
Menurut orang nomor dua di Negeri Junjungan tersebut dirinya meyakini pos lintas batas mampu meningkatkan perekonomian masyarakat yang menghuni wilayah perbatasan.
“Bahkan Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan masyarakatnya akan begitu senang apabila pembangunannya bisa menggunakan dari Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN), namun tentu dengan akses jalan yang secara bertahap akan dibenahi,” lanjut Wabup.
Usai melihat kondisi dermaga, rombongan menuju Villa Anting Putri Desa Tanjung Punak untuk beristirahat dan dilanjutkan dengan menyusuri keindahan wisata Pantai Lapin.
Kedatangan Anggota Komisi V DPRD RI Syahrul Aidi didampingi Kepala Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional Provinsi Riau Irzami, Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera III Sahril, Kepala Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Riau Herison Menjerang, PPK 1.2 Provinsi Riau Odra Rachmawati, Staf PPK Perencanaan Provinsi Riau Asrilchan Joysonly Sihotang, Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru Slamet Riyadi dan Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Provinsi Riau Roni Rakhmat.
Kemudian turut terlihat Ketua DPRD H Khairul Umam, Ketua Tim Ahli Bangunan Gedung (TABG) Kabupaten Bengkalis Junaidi ismail, Kadis Tanaman Pangan, Holikultura dan Pertenakan Tarmizi, Kadis Perhubungan Djoko Edy Imhar, Kepala Disparbudpora Anharizal, serta Kabid Perencanaan Pengendalian dan Evaluasi Bappeda Firdaus. Berita ini dikutip melalui Diskominfotik Bengkalis. (sir)
