Peningkatan peran serta masyarakat MPA Paralegal solusi permanen pencegahan Karhutla


SIAK- Paska kebakaran hutan dan lahan pada tahun 2015, pemerintah Republik Indonesia mengembangkan paradigma pengendalian kebakaran hutan dan lahan dengan mengedepankan pencegahan.

Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam setiap rapat koordinasi Nasional Pengendalian kebakaran hutan dan lahan diawali pada 2016 – 2020.

ADS:

Lagi Cari Agency Travel Pekanbaru Tujuan Medan untuk liburan atau pulang kampung? Hubungi Melody Travel untuk Perjalanan PP Travel Medan Tujuan Pekanbaru yang aman dan nyaman.

Perubahan paradigma ini terus dilakukan dalam aksi-aksi di lapangan terutama ditingkat tapak.

Pada perkembangannya, penanganan kebakaran hutan dan lahan menuju solusi permanen dengan tiga langkah utama

1. Penanganan dengan satuan tugas yg dikamandoi oleh presiden

2. Penerapan modifikasi cuaca untuk membasahi gambut

3. Penanganan kesadaran hukum masyarakat dalam keseharian dan livelihood.

Dikatakan Kadaops Manggala Agni, Ihsan Abdillah, untuk kegiatan peningkatan peran serta masyarakat MPA paralegal ini pendanaan kolaborasi BNPB dengan KLHK.

Upaya ini, tambah Ihsan, salah satu solusi permanen yg dirancang untuk pencegahan karhutla berbasis operasi lapangan.

“Saat ini ada 40 desa yg dilakukan Kegiatan Pelatihan dan pencegahan karhutla ditingkat tapak,” kata Ihsan.

Di wilayah kerja Balai PPIKHL Wiliyah Sumatera Melalui Manggala Agni Daops Sumatera VI Siak melaksanakan kegiatan itu di 4 desa dengan jumlah peserta pelatihan dan patroli bersama sebanyak 99 orang.

Empat desa itu yakni Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Desa Bungur, Kecamatan Rangsang Pesisir, Desa Tanjung Leban, Kecamatan Rangsang, Kabupaten Meranti dan Desa Dosan, Kecamatan Pusako, Kabupaten Siak dan 12 Desa jangkauan, semua unsur satgas terlibat Manggala Agni, BPBD, TNI, POLRI, Aparat Desa MPA dan Masyarakat.

Baca Juga  Sampai pada Hari ketiga Tes CPNS, banyak peserta yang tidak hadir

“Setiap desa kita merekrut masyarakat dan dilatih untuk berkesadaran hukum serta diajak untuk patroli di lokasi rawan dan melakukan himbauan dan sosialisasi pada masyarakat disekitar lokasi patroli pengecekan tinggi muka air, keringan gambut,” tutur Ihsan.(fat)

Ayo Berikan Rating Terbaik pada tulisan ini 🙂

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *