ROHIL,Mandiripos.com- Anggaran pengeluaran rutin bulanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pratomo Bagansiapiapi cukup besar, sumber dana itu dikumpulkan dari dana pendapatan rumah sakit, BPJS dan pendapatan lain.
Demikian dikatakan Direktur RSUD Pratomo, dr Tribuana Tunggadewi, dikonfirmasi, Jumat (20/10/2017), di Bagansiapiapi, menurutnya, dana yang dipakai sudah memiliki aturan tertentu, seperti jasa dokter rumah sakit sebanyak 465 orang.
“Jadi kalau di kalkulasi kisaran dana yang dikeluarkan mencapai Rp900 juta perbulan,” ungkapnya.
Tribuana menambahkan, bukan hanya jasa dokter, dana itu juga digunakan untuk biaya operasional rumah sakit, seperti belanja obat-obatan sehingga ketersediaan obat tidak putus.
“Pengeluaran dananya sudah diprediksi dan direncanakan, jadi tidak bisa sembarangan dibelanjakan meskipun untuk bentuk layanan umum,” urainya
Sedangkan untuk tunjangan dana profesi, lanjutnya, sudah diatur dengan peraturan bupati dan penggunaan dana harus melalui dana anggaran pendapatan belanja daerah (APBD).(way)
