KANDIS,Mandiripos.com Miris memang, hanya karena anjing milik Untung Sihotang hilang, rekannya Parlin Simatupang (35) menuduh dan menyerang serta menusuk 8 orang. Rabu (13/12/17) sekitar 10.00 WIB, Akibatnya korban penusukan tersebut harus mendapatkan perawatan medis.
Para korban adalah Andre Pasaribu (25), warga Kilometer (Km) 79,Kelurahan Kandis, Kecamatan Kandis, mengalami luka tusuk dibagian perut. Rindo Pasaribu (27) mengalami luka tusuk dibagian perut hingga ususnya terburai, Ester boru Pasarubu (20) warga Ariska Pondok III PT Ivomas, Kelurahan Kandis, Kandis, mengalami luka tusuk dibagian payudara kiri.
Risda Pasaribu (28), luka tusuk dibagian perut, Afrizal Limbong (33) warga Desa Kandis, Kecamatan Kandis, mengalami luka tusuk pada lengan sebelah kiri, Jumpa Pasaribu (23) warga Ariska Km.79 Kelurahan Kandis Kota, Kecamatan Kandis, mengalami luka tusuk pada bagian perut, Candra Manulang (24) warga Pondok III Kecamatan Kandis, mengalami luka tusuk pada bagian paha kanan, dan Hotditua Siregar (50) warga Ariska Km.79 Kelurahan Kandis Kota, Kecamatan Kandis, mengalami uka tusuk pada bagian perut.
Kamis (14/12/17),Kapolres Siak AKBP Barliansyah melalui Kapolsek Kandis Kompol Paniangan membenarkan kejadian tersebut dan pelaku penusukan sudah ditangkap, saat ini masih proses penyidikan.
“Kita masih melakukan proses penyidikan kepada pelaku penusukan, saat ini pelaku ditahan si Mapolsek,” terangnya.
Selain itu ia juga menambahkan bahwa saat ini kondisi para korban 3 orang masih dirawat di RSUD Pekanbaru, 1 orang di Klinik Kasih Ibu Kandis, dan 4 orang sudah kembali ke rumah.
Diketahui bahwa kejadian tersebut awalnya dari anjing peliharaan Untung Sihotang hilang, lalu pelaku Parlin Simatupang mendatangi rumah Andre. Saat itu, pelaku dalam keadaan mabuk, kemudian pelaku diajak masuk. Kedalam rumah, dan tak berselang lama datang Siregar.
Saat itu Siregar mangatakan “Kalian mau mengeroyok si Tupang ya,” ujarnya sambil memegang pisau ditangannya. Mengetahui hal itu, orang yang ada di dalam rumah tersebut menyuruh pelaku keluar dan akhirnya pelaku dan Siregar keluar rumah korban.
Akan tetapi, tak seberapa jauh mereka pergi, pelaku merampas pisau yang ada ditangan Siregar dan kembali mendatangi rumah korban. Saat itu pelaku menyerang dan menusuk seisi rumah korban, hingga korban berjatuhan dan akhirnya pelaku ditangkap polisi.
