BAGANBATU,Mandiripos — Jalan Lancang Kuning yang menghubungkan jalan lingkar Kelurahan Baganbatu kota dengan kepenghuluan Baganbatu, Kecamatan Bagansinembah dengan panjang kurang lebih satu kilo kondisinya kian memprihatinkan.
Kondisi yang rusak parah itu dimulai dari depan Kantor Damkar Baganbatu hingga menuju Kantor Samsat. Banyak aspal terkelupas maupun berlubang yang sangat dalam, sehingga menyulitkan bagi kendaraan yang melintas.
Ironisnya Pemda Rohil setiap tahunnya menerima puluhan miliar dari kantor yang mengutip pajak kendaraan bermotor, yaitu Kantor Samsat, namun tidak menjamin kondisi jalan di kawasan itu bagus.
Masyarakat sangat mengeluhkan kondisi jalan itu. Tak ayal banyak di antara masyarakat yang mengurungkan niatnya untuk membayar pajak akibat dari buruknya jalan, karena tak sebanding dengan apa yang mereka bayarkan.
” dalam meningkatkan PAD yang apalagi konon sedang devisit, pemerintah seharusnya lebih jeli melihat potensi yang bisa memberikan masukan keuangan daerah. Samsat ini kan sumber pemasukan uang, jadi ya harus diperhatikanlah akses jalannya supaya masyarakat lebih semangat dan meningkat membayar pajak kendaraannya,” ungkap Wakil ketua bidang humas DPD ll KNPI kabupaten Rokan Hilir, Indra Kurniawan Akbar, Rabu 18/10.
Diterangkan Indra, Bagaimana masyarakat semangatnya bayar pajak kendaraan kalau jalanya susah dilalui.Padahal menurutnya, informasi yang diperoleh dari Kepala Samsat pada beberapa waktu lalu, bahwa animo masyarakat taat pajak sangat tinggi untuk membayar pajak kendaraanya,bahkan bisa mencapai 150 orang perhari,
” pemerintah baik eksekutif maupun legislatif Rohil harus segera lebih memprioritaskan Jalan tersebut, supaya masyarakat lebih semangat membayar pajak. Mana yang lebih urgen, itulah yang diprioritaskan,” tegasnya.
Ia juga sangat berharap kepada peran media baik cetak maupun elektronik agar dapat berpartisipasi dalam menyampaikan keluhan masyarakat seperti ini. Apalagi kalau mengedepankan amanat Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah, yang menyebutkan bahwa hasil penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) paling sedikit 10 persen untuk penyelenggaraan infrastruktur.
Untuk itu, Dirinya berharap kepada Pemda dan anggota DPRD Rokan hilir kiranya dapat memperhatikan dan mengalokasikan sebagian uang yang didapat dari penerimaan pajak kendaraan bermotor yang sangat besar dari Kecamatan Bagansinembah tersebut untuk merawat atau memperbaiki Jalan Lancang Kuning menuju Kantor Samsat Baganbatu.
Anggota DPRD Rohil komisi C bidang pembangunan, H.Abdullah ketika ditemui awak media di kediamannya menyampaikan pihaknya akan segera melakukan hearing dengan pemerintah agar jalan tersebut lebih di prioritaskan.Dalam arti kata yang lebih urgen ketimbang yang lainnya.Sebab disana ada kantor samsat yang merupakan kantor pengutipan pajak kendaraan,
” kita akan hearing dengan pemerintah, dan Insya Allah secepatnya dilakukan perbaikan pada tahun 2018, dan lebih diprioritaskan,” ungkap H.Abdullah selaku wakil rakyat dari Dapil Bagansinembah ini.
Untuk soal penganggaran, H.Abdullah menjelaskan anggaran pembangunan diharapkan bisa
melalui APBD Rohil bila mencukupi, dan apabila tidak cukup dana dari APBD Rohil maka pihaknya bersama pemerintah kabupaten akan mengusulkan ke Pemerintah Provinsi,
” kalau APBD Rohil tidak cukup, kita akan usulkan ke Provinsi, ” kata H.Abdulah dari Fraksi Golkar ini.(Ind)
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
