Proyek Pemasangan U-Ditch Jln Raya Pengasinan Harus Dibongkar


Kota Bekasi,Proyek pembangunan pemasangan U-Ditch Saluran Jln. Raya Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, diminta harus dibongkar, karena diduga tidak sesuai Kerangka Acuan Kerja (KAK) atau Spek. Dimana pekerjaan pemasangan U-Ditch yang dilakukan kontraktor dinilai asal jadi, yang memasang U-Ditch di atas genangan air penuh saluran.

Proyek itu adalah menggunakan anggaran dari APBD Kota Bekasi TA 2023 melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi. Tetapi proyek tersebut tidak punya Papan Informasi atau Papan Nama Proyek, sehingga terkesan proyek siluman. Tidak diketahui alasan sang kontraktor tidak membuat Papan Informasi tersebut. Sebab beberapa kali media ini ke lokasi proyek tidak pernah bertemu dengan Pemborong atau Pelaksana Proyek, baik Mandor untuk minta konfirmasinya mengenai pemasangan U-Ditch tersebut.

ADS:

Lagi Cari Agency Travel Pekanbaru Tujuan Medan untuk liburan atau pulang kampung? Hubungi Melody Travel untuk Perjalanan PP Travel Medan Tujuan Pekanbaru yang aman dan nyaman.

Karena pemasangan U-Ditch dinilai tidak sesuai Spek, sehingga Timbul Sinaga SE selaku Sekjen DPP Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Forkorindo Kota Bekasi, minta DBMSDA untuk membongkar dan memasang U-Ditch kembali setelah dikeringkan air dalam saluran tersebut. Hasil Investigasi media ini menyaksikan pemasangan U-Ditch Selasa 15/08/2023 pukul 15.30 Wib, bahwa U-Ditch dipasang tukang di dalam genangan air penuh got.

Kemudian sang Pemborong tidak menggunakan pasir untuk lantai kerja minimal ketinggian 10 Cm, akibat dari genangan air. Tetapi jika melihat kondisi di lokasi proyek, diduga ada unsur kesengajaan pemborong untuk tidak menggunakan lantai kerja, sebab tidak ada terlihat gundukan pasir di sekitar lokasi proyek, seperti biasanya yang dilakukan pemborong lainnya dalam pemasangan U-Ditch.

Baca Juga  Senin, Rekapitulasi Akhir KPU Akan Keluar

Sejumlah tukang yang ditemui diproyek U-Ditch ini tidak berani memberikan keterangan Pers. Dikatakan, Mandor dan Pelaksana proyek tidak ada, sedang pergi, katanya. Sementara alamat kantor pemborong dan nomor telepon Pelaksana proyek para tukang tidak mengetahui. Sehingga tidak bisa diminta konfirmasi dari pihak kontraktor.

Demikian juga Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) Anjar Budiono bolak balik dihubungi melalui telepon selulernya minta konfirmasinya dan ingin menanyakan keberadaan pengawas, namun tidak pernah mau mengangkat teleponnya, bahkan WA pun tidak dijawab. Ketika dikirim video pelaksanaan proyek, Anjar bertanya di mana lokasinya Bang, tanpa memberi keterangan lainnya.

Kini proyek U-Ditch Jln. Raya Pengasinan sudah ditutup, kendati pemasangan U-Ditch dinilai amburadul. Kendati demikian permasalahan tersebut Pengawas Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, diam seribu bahasa, ada apa? Ujar Timbul Sinaga SE sedikit kecewa. Iapun mengatakan, menyurati Kejaksaan dan pihak terkait lainnya supaya proyek U-Ditch itu dibongkar ulang, ujatnya. (Aliansi Media Cetak Dan Online Berkarya)

Ayo Berikan Rating Terbaik pada tulisan ini šŸ™‚

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *