Luar Biasa! Kampung Buana Makmur Akan Bangun Komplek Perekonomian Terpadu untuk Koperasi Desa Merah Putih


SIAK – Dalam upaya mendukung dan menjalankan program Presiden Prabowo Subianto dalam pembangunan pusat perekonomian berbasis desa, Kampung Buana Makmur, Kecamatan Dayun, akan memulai pembangunan Komplek Perekonomian Terpadu melalui Koperasi Desa Merah Putih (KDMP).

 

Penghulu Kampung Buana Makmur, Basari, pada selasa (2/12/2025) kepada media ini menjelaskan bahwa pembangunan ini memanfaatkan lahan milik desa yang dinilai sangat strategis untuk dijadikan pusat aktivitas ekonomi masyarakat.

 

“Lokasinya sangat strategis. Berdasarkan hasil musyawarah, disepakati pembangunan kantor sekaligus pusat usaha Koperasi Desa Merah Putih Buana Makmur untuk meningkatkan perekonomian kampung,” ujar Basari dengan nada lembut

 

Komplek perekonomian tersebut nantinya akan menjadi sentral ekonomi kampung, yang terdiri dari unit usaha BUMKam, kantor BUMKam, KUD, serta fasilitas pendukung lainnya.

 

Relokasi Warga Dilakukan Secara Layak dan Tanpa Biaya:

 

Dalam proses pembangunan kawasan tersebut, terdapat satu rumah warga yang berdiri di atas lahan Kampung dan perlu direlokasi. Basari menegaskan bahwa pemerintah kampung telah melakukan relokasi secara humanis dan sepenuhnya ditanggung secara swadaya oleh pemerintah kampung serta masyarakat.

 

“Kami iuran secara swadaya untuk membangun rumah baru bagi warga yang direlokasi. Bangunannya kami beli, lalu kami renovasi agar layak dan nyaman ditempati. Rumah baru itu berada di tengah desa, dan sama sekali tidak kami bebani biaya kepada warga tersebut,” jelasnya.

 

Ia menambahkan bahwa setiap tahun, warga yang direlokasi tersebut juga menerima bantuan dari masyarakat sebagai bentuk kepedulian masyarakat, tokoh masyarakat dann pemerintah kampung terhadap warganya.

 

Camat Dayun Beri Apresiasi Tinggi:

 

Camat Dayun, Wahyudi, S.STP, memberikan apresiasi atas kebijakan Penghulu Basari yang dinilai tepat dan sangat bermanfaat bagi masyarakat.

 

“Kebijakan ini sangat baik karena mempersiapkan KDMP sebagai pusat perekonomian kampung. Masyarakat mendukung penuh dan menyambutnya dengan antusias. Warga yang direlokasi pun sudah ditempatkan di rumah yang sangat layak,” ujar Wahyudi. (2/12/2025)

 

Ia menegaskan bahwa pola relokasi yang dilakukan pemerintah kampung sudah sangat tertib dan berlandaskan kekeluargaan, termasuk adanya koordinasi dan gotong-royong warga saat proses pemindahan barang dan pembongkaran rumah lama.

 

Wujud Kepedulian dan Visi Pembangunan Desa/Kampung

 

Basari menuturkan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah kampung dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 

“Kami sering berdiskusi dengan tokoh masyarakat untuk memberikan bantuan kepada warga kurang mampu, termasuk anak yatim. Semua dilakukan sebagai bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat,” ungkapnya.

 

Dengan dibangunnya komplek perekonomian terpadu ini, Kampung Buana Makmur diharapkan dapat menjadi model desa mandiri yang menggerakkan ekonomi lokal serta memperkuat peran Koperasi Desa Merah Putih dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat Buana Makmur. (Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *