BENGKALIS – MANDIRI POS, Pansus Pengawasan Penanganan Covid-19 menyampaikan laporannya pada rapat paripurna yang digelar DPRD Bengkalis, Selasa, 12 Januari 2021.
Di hadapan Pimpinan Rapat H. Khairul Umam yang didampingi oleh Asisten II Bupati Bengkalis H. Heri Indra Putra serta seluruh anggota dewan yang hadir, Febriza Luwu mewakili Pansus Pengawasan Penanganan Covid-19 menyampaikan bahwa DPRD Bengkalis sesuai tugas dan fungsinya juga turut serta mendukung upaya pemerintah pusat melalui pemerintah daerah dalam memutus mata rantai penyebaran wabah penyakit Covid-19.
Terdapat beberapa persoalan yang ditemui di lapangan yang perlu disikapi dan di rekomendasi, seperti jumlah data Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Pasien meninggal karena Covid-19 serta realiasi pemberian bantuannya yang terkesan lamban.
Kemudian Pelaksanaan penyaluran bantuan yang belum optimal dan tepat sasaran serta banyaknya masyarakat yang belum mentaati peraturan penegakan disiplin Covid-19 terhadap protokol kesehatan yang diterapkan oleh Pemerintah Daerah.
“Untuk itu Pansus berharap kepada pemerintah daerah untuk segera memperbaiki dan melakukan pemutakhiran data masyarakat yang masuk kategori Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), salah satunya bagi penerima manfaat BLT, BST, PKH dan lain-lain agar disalur melalui rekening penerima supaya transparansi dapat terpantau,” ungkap Febriza Luwu.
Selain itu, Pansus juga meminta kepada Pj. Bupati agar memerintahkan satuan tugas penanganan Covid-19 meningkatkan pengawasan penerapan pelaksanaan protokol kesehatan yang menjadi salah satu upaya penekanan terhadap penyebaran Covid-19 yang masih belum berakhir.
Setelah diterima oleh seluruh fraksi dengan beberapa catatan yang disampaikan, H. Khairul Umam mengucapkan terima kasih kepada anggota Pansus Pengawasan Penanganan Covid-19 yang telah bekerja secara maksimal menyelesaikan tugas dan amanah yang telah diberikan. Selanjutnya, dibacakan perubahan fraksi dan Alat Kelengkapan DPRD Kabupaten Bengkalis.(sir/dprd)
